Jumat, 07 Desember 2012

Tips Mengemudi Hemat BBM

Tips Mengemudi Hemat BBM

JANGAN ENGINE BRAKE

Di harian jangan disamakan dengan balap. Hapus teknik engine brake. Teknik seperti memaksa mesin berputar, tapi enggak sesuai dengan daya yang dihasilkan. Berarti bahan bakar ngocor, sementara enggak terbakar sempurna. Paling bagus pakai rem. Mesin enggak dipaksa berputar. Contoh saat pengatur lalu lintas menyala merah, segera netralkan persneling, biarkan mobil melaju tanpa engine brake dan perlahan lakukan pengereman kendaraan dengan halus hingga berhenti. Pengecualian untuk kondisi jalan menurun sangat curam.

HINDARI PUTARAN MESIN TINGGI
Ini biasa dilakukan kaum Hawa. Enggak nyadar atau malas memindahkan posisi persneling ke yang lebih tinggi, sering kaki kirinya selalu menekan setengah pedal kopling. Biasakan menjaga putaran mesin tidak lebih dari 3000 RPM.

HARAM GEBER DI LAMPU MERAH
Kebiasan bergaya. Kondisi mesin idle atau posisi gigi lagi netral, tapi gas digeber-geber. Campuran bahan bakar dan udara dari karburator masuk ke ruang bakar. Wah, di sini nih bensin akan ngocor deras, tapi terbuang percuma. Mubazir, kan. “Posisi mesin langsam bisa dianggap saat bahan bakar banyak terbakar". Ditambah lagi main geber. Pasti jadi makin boros, dan yang lebih penting lagi jangan terlalu sering menekan pedal gas terlalu dalam kecuali jika memang dibutuhkan.

JANGAN GUNAKAN AIR CONDITIONING PADA POSISI FULL.
AC mobil merupakan penyumbang boros bahan bakar yang paling besar, oleh sebab itu gunakan se-efisien mungkin, bila kondisi siang hari cukup setel temperatur setengahnya saja, dan blower angin posisi 2 atau 3. Bila kondisi malam hari aturlah temperatur di posisi seperempatnya saja.

JANGAN BOROS MENGGUNAKAN KELISTRIKAN DI MOBIL

Kebiasaan jiwa muda menyetel lagu keras-keras, dan seringnya menyalakan lampu aksesoris yang gak penting akan menyumbang keborosan bahan bakar. Setel audio starlet pada posisi yang cukup tidak usah berlebihan, buat yang dilengkapi TV jangan menyalakan TV mobil saat dalam perjalanan apalagi menyetel film DVD. Matikan atau cabut Inverter atau Charger Hape bila tidak diperlukan.

JANGAN TERLALU LAMA MANASIN MESIN
Cara lama. Sebelum berangkat ngantor, sekolah, atau kuliah mobil dinyalakan. Dibiarkan berlama-lama. Katanya sih supaya oli naik dan membasahi semua komponen mesin sebelum mobil dijalankan. Matikan mesin mobil saat tidak diperlukan, jangan paksa mesin mobil menyala terus hanya untuk menyalakan AC, ingat mobil bukanlah kamar hotel. Posisi mesin langsam ditambah AC menyala bikin bahan bakar terbuang percuma. Untuk toyota starlet cukup 3 menit saja dari kondisi mesin dingin di pagi hari.

SELALU PERIKSA TENAKAN ANGIN BAN
Kondisi ban yang kempes atau kurang tekanan angin memberikan friksi ban terhadap aspal jalan semakin besar, turut menyumbangkan pemborosan BBM. Untuk Toyota Starlet tekanan angin ban standard yang ideal adalah antara 32 - 34 Psi. Bagi starleter yang menggunakan ban ber-profil lebar, selain memiliki friksi yang besar terhadap aspal juga akan membebani kerja power steering, yang akhirnya juga akan menambah boros bahan bakar. Saran terbaik adalah ganti ban dengan ukuran standard starlet, atau bila masih tetep ngotot pake ban profil lebar, usahakan tekanan angin dibuat lebih tinggi dari ukuran standard, misalnya 38 - 40 psi.


Semoga Tips ini bermanfaat.






















http://starlet2e.blogspot.com/2008/05/modifikasi-ringan-dan-murah-starlet.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar